ANALISIS PREFERENSI PENGUNJUNG KAWASAN WISATA GILI MENO KABUPATEN LOMBOK UTARA

Penulis

  • Emilia Septiani Universitas Mataram
  • Budi Santoso Universitas Mataram
  • Mulyadi Mulyadi Universitas Mataram
  • Muhdin Muhdin

DOI:

https://doi.org/10.29303/distribusi.v7i2.70

Kata Kunci:

Preferensi pengunjung, daya tarik wisata, fasilitas, aksesibilitas.

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui preferensi pengunjung kawasan wisata Gili Meno Kabupaten Lombok Utara. Preferensi pengunjung terbagi ke dalam tiga aspek, yaitu preferensi berdasarkan aspek daya tarik wisata, fasilitas di lokasi wisata, dan aksesibilitas. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sample survey. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan accidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 50 orang responden. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan statistik deskriptif dengan tabel frekuensi.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa preferensi pengunjung berdasarkan daya tarik wisata adalah keindahan panorama alam dan kegiatan snorkeling; preferensi fasilitas umum yang diperlukan adalah pusat informasi; preferensi tempat menginap adalah homestay; preferensi tempat makan adalah rumah makan atau resturant; preferensi aksesibilitas menuju lokasi wisata adalah kemudahan mencapai lokasi; dan preferensi alat transportasi selama di lokasi wisata adalah sepeda. Untuk aksesibilitas, perlu adanya perbaikan terkait dengan jadwal keberangkatan boat menuju kawasan wisata Gili Meno

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Alam, W.I. 2010. Identifikasi Persepsi dan Preferensi Pengunjung Tentang Obyek dan Daya Tarik Wisata Situ Bagendit Kabupaten Garut. Bandung: Skripsi Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.

Badan Pusat Statistik Provinsi Nusa Tenggara Barat. 2017. Provinsi Nusa Tenggara Barat Dalam Angka 2017. Nusa Tenggara Barat: BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Damanik, Janianton dan Helmut Weber. 2006. Perencanaan Ekowisata, Dari Teori ke Aplikasi. Yogyakarta: C.V. Andi Offset.

Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat. 2016. Perubahan Lombok Dinobatkan Sestinasi Halal Terbaik Dunia. Rujukan: http://www.disbudpar.ntbprov.go.id/ perubahan-lombok-sejak-dinobatkan-destinasi-halal-terbaik-dunia/ (diakses pada Tanggal 2 Maret 2018).

Dwiputra, Roby. 2013. Preferensi Wisatawan Terhadap Sarana Wisata di Kawasan Wisata Alam Erupsi Merapi, Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota Vol. 24 No. 1 April 2013, p.: 35-48.

Inskeep, Edward. 1991. Tourism Planning and Sustainable Development Approach. New York: Van Nostrand Reinblod.

Ishak dan Hendri Tanjung. 2004. Manajemen Motivasi. Jakarta: P.T. Grasindo.

Ismayanti. 2010. Pengantar Pariwisata. Jakarta: P.T. Grasindo.

Kotler, Philip. 2000. Manajemen Pemasaran di Indonesia (Terjemahan: Ancella Anitawati Hermawan). Jakarta: Salemba Empat.

Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran Edisi 13 Jilid I. Jakarta: Pearson Education.

________________________. 2009. Manajemen Pemasaran Edisi 13 Jilid II. Jakarta: Pearson Education.

Kusmayadi dan Endar Sugiarto. 2000. Metodologi Penelitian dalam Bidang Kepariwisataan. Jakarta: P.T. Gramedia Pustaka Utama.

Mathieson, A. and Wall G. 1982. Tourism: Economic, Physical and Social Impact. London: Longman.

Nursusanti, Betty K. 2005. Identifikasi Persespsi dan Preferensi Wisatawan Terhadap Objek Wisata dan Daya Tarik Wisata di Kabupaten Cianjur. Bandung: Thesis Institut Teknologi Bandung.

Pauwah, Yusran dkk. 2013. Persepsi dan Preferensi Pengunjung Terhadap Kawasan Wisata Pantai Malalayang, Sabua Vol. 5 No. 1 Mei 2013, p.: 16 – 27.

Pendit, Nyoman S. 1999. Ilmu Pariwisata, Sebuah Pengantar Perdana. Jakarta: Paradnya Paraamita.

Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat No.7 Tahun 2013 Mengenai Kawasan Strategis Pariwisata Daerah (KSPD) Provinsi Nusa Tenggara Barat. Rujukan: http://www.disbudpar.ntbprov.go.id/kawasan-strategis/kawasan-strategis-pariwisata- daerah-kspd/ (diakses pada Tanggal 2 Maret 2018).

Porteus, J.D. 1997. Environment and Berhavior, Planning, and Everyday Urban Life. Boston: Addison – Wesley.

Rihana, Zuhrifa dkk. 2014. Analisis Faktor Pendorong Wisatawan Untuk Mengunjungi Desa Wisata (Studi Kasus Pada Desa Ketingan Sleman Yogyakarta). JOIR Vol. XIII No.2 Juli 2014, p.: 63 – 74.

Schiffman, Leon G. dan Leslie Lazar Kanuk. 2007. Perilaku Konsumen, Terjemahan: Zoelkifli Kasip. Jakarta: P.T. Indeks.

Soekadijo, R.G. 1997. Anatomi Pariwiasata, Memahami Pariwisata sebagai Systematic Linkage. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

_____________. 2000. Anatomi Pariwisata, Memahami Pariwisata sebagai System Linkage. Jakarta: P.T. Gramedia Pustaka Utama.

Subiakto. 2009. Preferensi Pengguna dan Penyedia Jasa Terhadap Sistem Jaringan Transportasi Jalan (JTJ) yang Mendukung di Pelabuhan Belitung (Studi Kasus: Pelabuhan Tanjungpandan dan Tanjung Ru). Semarang: Thesis Program Pascasarjana Magister Pembangunan Wilayah dan Kota Universitas Diponegoro.

Suharso. 2009. Perencanaan Objek Wisata dan Kawasan Pariwisata. Malang: PPSUB.

Undang – Undang Republik Indonesia No. 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan.

Wardiyanta. 2006. Metode Penelitian Pariwisata. Yogyakarta: Andi.

Yoeti, H.O.A. 2010. Dasar – Dasar Pengertian Hospitaliti dan Pariwisata. Bandung: P.T. Alumni Bandung.

Yulianto, Eko dan Idah Uziadanisah. 2008. Identifikasi Persepsi dan Preferensi Wisatawan dan Pengusaha di Kawasan Wisata Terpadu Bojongsari Kabupaten Indramayu. Bandung: Proyek Akhir Jurusan Teknik Planologi Fakultas Teknik Universitas Pasundan.

Zanuar, Zyendira Amanda dkk. 2017. Preferensi Wisatawan Berpasangan Mancanegara Terhadap Produk Wisata di Gili Trawangan Lombok Utara Nusa Tenggara Barat, Jurnal IPTA Vol. 5 No.1, 2017, p.; 45-52.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2019-09-05

Cara Mengutip

Septiani, E., Santoso, B., Mulyadi, M., & Muhdin, M. (2019). ANALISIS PREFERENSI PENGUNJUNG KAWASAN WISATA GILI MENO KABUPATEN LOMBOK UTARA. Jurnal Distribusi, 7(2), 141–154. https://doi.org/10.29303/distribusi.v7i2.70